Minggu, 25 Oktober 2015

Terima kasih Ayah, Ku Rindu Padamu



Terima kasih Ayah, atas sebuah kesabaran yang selalu ada saat aku banyak meminta dan aku yang tak dapat memberi apa-apa Hanya darimu Ayah, aku memandang marah itu ialah nasihat yang berguna.
Cinta itu sederhana, seperti Ayah rela tidak membeli sesuatu yang baru untuknya, hanya demi memenuhi kebutuhan anaknya, Tuhanku, kuatkanlah hatiku, jernihkanlah pikiranku, mampukan aku berlaku sabar dan jadikanlah lelahku untuk kebahagiaan keluargaku. Aamiin
Tiap pengorbanan Ayah, di dalamnya selalu ada doa. Doa agar kesuksesan bisa diraih anakanaknya.
Aku pernah bertanya kepada Ibu, "Bagaimana menjadi lelaki yang baik bu?" "Lihatlah Ayahmu" ucap Ibu Bahwa dengan memaafkan dan tersenyum kepada orang yang menyakiti ialah cara pandai
dari kita yang mempunyai dedikasi tinggi.*Ayah
"Jangan anggap remeh atas usaha oranglain, karena belum tentu kita bisa melakukannya seperti mereka" *Ayah
Perjuangkan masa depanmu; demi keluargamu, demi orang-orang yang kamu cintai.
"Jujur; kunci paling penting dalam mendapatkan kepercayaan dalam bekerja."
Dan lelaki yang tak pernah mengenal lelah itu; Ayah.
Jika cinta itu ialah rasa peduli, maka sebabnya Ayah selalu menasihati tiap kesalahan anakanaknya.
Mencintaimu Ayah; aku memahami pengorbanan yang sesungguhnya.
Ayah selalu menginginkan anak-anaknya lebih hebat dari dia
Tuhan, terimakasih atas kehidupan baik hari ini yang Engkau beri kepada keluarga kami, segala rezeki yang kami nikmati.
Iri hati, ialah penyakit yang akan hanya membawa kita untuk tidak pernah merasakan arti dari cukup *Ayah
Nilailah dari hatinya bukan dari penampilannya. Baik buruknya seseorang tidak akan pernah ditentukan oleh wajahnya. *Ayah
Hargai keringat orang tua dengan tidak berfoya-foya. Malu rasanya, jika belum memberi apa apa tetapi hanya bisa meminta. *Ayah
Jadilah pahlawan untuk keluargamu dan untuk masa depanmu.
Saling menghargai adalah salah satu bukti bahwa kita memiliki pribadi yang baik.
Tuhan, terima kasih untuk anugerah dari segalanya. Bimbinglah kami untuk pandai dan terus
bersyukur atas nikmat dan karuniaMU
Ketika tak henti-hentinya untuk bersyukur, maka Tuhan pun tidak akan pernah berhenti melimpahkan nikmatNYA. *Ayah
"Jangan menyerahkan segalanya kepada keadaan. Percayakan bahwa kita bisa melewati dengan menyelesaikannya". *Ayah
Ayah; dia selalu memiliki sifat yang tak akan mengeluh, walau lelah itu sudah terlalu berat dirasakannya Ayah; pinjami aku hatimu agar saat engkau diam, aku tetap paham apa yang engkau rasakan.
Kesabaran, ialah salah satu sifat lelaki yang menjadikannya lebih tampan
Tuhan, terima kasih untuk perlindungan dariMu hari ini, sehingga keluargaku senantiasa terhindar dari musibah, keburukan dan kesedihan 
Buatlah orang lain menghargaimu dengan cara kamu menghargai orang lain. *Ayah
Lebih baik bersusah-susah saat muda, biar saat tua tinggal menikmati dan bahagia. *Ayah
Rasa percaya diri bahwa kamu pasti bisa, akan mengantarkan keberhasilan itu sebagai hadiah terbesar untuk orang tua *Ayah
Sudah waktunya orang tua kita istirahat di rumah. Dan sudah waktunya kita yang bekerja keras demi mereka.
Tuhan, terima kasih untuk rezeki yang selalu Engkau berikan kepada keluarga kami, rezeki kesehatan dan kebahagiaan
Menyimpan kebencian dalam hati itu tidak baik. Jangan menyimpan sampah dalam hatimu.*Ayah
Anggaplah kegagalan itu semacam pengalaman atau pelajaran terbaik yang membuat kita terus dan terus berusaha hingga menang *Ayah
Saat kita melakukan hal baik, jangan pamer kepada orang lain. Biar berkah.*Ayah
Saat melihat orang lain bisa membahagiakan orang tuanya. Kita pun mestinya bisa. yuk sukses.
Fightt!!
Ketika doa belum dikabulkan, Allah itu Maha mendengar, Dia akan berikan pada waktunya bahkan lebih dari kita minta.
Marahnya Ayah cuma satu, supaya kita menjadi dewasa dalam berpikir sebelum bertindak.
Kemarahan Ayah hingga membuatmu benci, kelak ketika dia tiada, kamu akan rindu oleh marahnya yang tak bakal kembali
Ketika Ayah marah, hingga terkesan mengatur kehidupanmu, sesungguhnya dia tengah menuntun agar kamu lebih baik darinya
Tuhan, terima kasih untuk kehidupan hari ini untuk karunia dan rezeki yang selalu berlimpah Engkau hadirkan kepada kami
"pekerjaan, selama dijalani dengan ikhlas dan jujur, rezeki itu tidak akan bakal kemana" *Ayah
Jangan abaikan pengorbanan orang tua. Berikanlah suatu prestasi yang membuat mereka bangga.
Sedih rasanya ketika Ayahnya berpeluh mencari uang, sementara anaknya berfoya-foya menghamburkan uang *Ayah
Terkadang, saat Ibu tidak bisa memahami, hanya Ayah yang paham atas apa yang dirasakan hati, Terkadang dalam bersedih, Ayah lebih banyak memilih untuk berdiam karena dia memang tak pandai untuk menangis
Walau terkadang, Ayah lebih sedikit berbicara dengan kita, tetapi kata-katanya selalu saja mempunyai makna yang berguna.
Tuhan, terima kasih yang selalu memberi petunjuk kebenaran, kesuciaan iman, dan kekayaan berupa hati yang lembut kepada keluarga kami
Tidak usah iri hati, tetaplah bersyukur apa yang kamu miliki. *Ayah
"Jangan anggap remeh atas usaha oranglain, karena belum tentu kita bisa melakukannya seperti mereka"*Ayah
Dari pada mencari kesalahan orang lain, lebih baik membenahi diri sendiri. *Ayah
"Lakukan pekerjaanmu dengan menyenangkan. Dengan begitu, kamu akan terhindar dari sifat mengeluh" *Ayah
"Jangan pernah merasa kecewa, jangan pernah merasa gagal. Allah itu Maha Baik." Ayah, pinjami aku hatimu, agar aku belajar bagaimana engkau menghadapi masalah tanpa mengeluh sedikit pun
Ayah, maafkanlah aku yang hanya bisa meminta dan tak pernah memberikan apa-apa Aku pernah bertanya kepada Ibu, "Bagaimana menjadi lelaki yang baik bu?" "Lihatlah Ayahmu"
ucap Ibu. Terimakasih Ayah atas kebahagiaanku yang berasal dari keringatmu mencari rezeki siang dan malam 
Tuhan, terima kasih untuk perlindungan dariMU hari ini. Jadikanlah kami hambaMU yang terus bersyukur akan nikmatMU.
Bersyukur, bersyukur dan terus bersyukur atas nikmat dari Allah. *Ayah
Kebutuhan kita selalu nomor satu di mata orang tua. Maka bantulah dengan prestasi yang membuat mereka bangga. *Ayah
Ketika kamu mencintai pekerjaanmu, maka ada harapan keberhasilan itu kamu raih. *Ayah
"apapun yang kamu pilih, tetap jujurlah pada diri sendiri dan jangan khianati hati" *Ayah

0 komentar:

Posting Komentar

Pages

Y S P. Diberdayakan oleh Blogger.